Wifi Gratis di beberapa spot Pontianak
WIFI atau jaringan Internet tanpa kabel sudah menjadi kebutuhan masyarakat di perkotaan dan pedesaan dewasa ini. Berdasarkan sebuah survey di salah satu situs Dimana hasil studi survei ini dilakukan oleh penyedia konektifitas Wi-Fi iPass, saat ini koneksi seseorang pada jaringan internet seperti Wi-Fi atau koneksi internet nirkabel telah diidentifikasi sebagai kebutuhan sehari-hari yang paling penting bila dibandingkan kebutuhan mewah lain.
Strudi tersebut dilakukan kepada 1.700 pekerja profesional di seluruh Eropa dan Amerika Serikat tentang keseharian mereka dalam menggunakan konektivitas WI-Fi. Survei ini meminta peserta untuk menentukan peringkat pentingnya Wi-Fi terhadap “kemewahan dan kebutuhan” manusia lain pada skala satu hingga empat.
Kita masih ingat di pertengahan hingga akhir dari dekade tahun 1990-an dimana Internet merupakan salah satu kebutuhan tersier atau bahkan luxury dengan kata lain Internet merupakan salah satu barang mewah dan bersanding dengan Home Theatre seperti VCD dan Laser Disc.
Sehingga barang siapa yang dirumahnya memiliki Internet, Home Theatre sudah dipastikan bahwa orang tersebut merupakan pengusaha atau orang kaya. Hal ini juga dialami oleh penulis yang baru merasakan asyiknya surfing di Internet semenjak tahun 2000.
Dimana sewaktu Penulis masih menjadi pelajar SMU tepatnya di tahun 2000, penulis sering pergi ke Centra Remaja Khatulistiwa yang berada di Jalan Sultan Syahrir Abdurrahman tak jauh dari Kantor Post. Hanya untuk bermain internet, tempat ini sekarang sudah menjadi warung makan Bebek Bakar.
Berjalannya waktu, yaitu di pertengahan tahun 2000-an Warnet sudah banyak berdiri dan tersebar di seluruh Indonesia, bahkan warnet telah berhasil mengalahkan dominasi Wartel atau warung telkom.
Yang menjadi primadona warnet ketika itu adalah popularnya chatting MIRC dan Friendster, termasuk juga diantaranya Yahoo Messenger.
Sekarang, Internet sudah menjadi kebutuhan primer bagi khayalak ramai, hal ini di sebabkan faktor kecanggihan yang di milikinya. Salah satu falsafah dari Internet adalah World in your hands.
Dewasa ini, Wifi bukanlah barang mewah lagi. Dimana-mana kita bisa menemukan Wifi hanya dengan menggunakan tethering lewat Smartphone atau MIFI dengan menggunakan kuota. Tanpa kuota kita bisa berlangganan Internet home dimana penulis dulu juga pernah menggunakan layanan Speedy selama lima tahun atau mungkin menggunakan jaringan WIFI dari kafe terdekat.
Solusi lainnya adalah menggunakan Smartcity Nusantara. Smartcity Nusantara merupakan program yang ditawarkan Telkom untuk percepatan pemanfaatan Teknologi ICT demi mewujudkan tata kelola pemerintah daerah serta untuk layanan kepada masyarakat.
Kelebihan lain dari konsep Smart City Nusantara adalah mengadopsi platform dan berbagai aplikasi Smart City dari pengembang aplikasi lokal yang paham dan spesifik dengan kebutuhan masyarakat di Indonesia.
Kita tidak akan berbicara mengenai Smartcity nusantara secara gamblang untuk saat ini, sebab yang kita bicarakan adalah bagaimana menggunakan WIFI Gratis tanpa password atau kata sandi di beberapa spot kota Pontianak. Dimana kita tidak harus memesan minuman atau makanan ringan di Kafe, inilah maksud dari artikel ini.
Wifi Gratis Smartcity Nusantara bisa digunakan di kantor Walikota Pontianak, selain itu kita juga bisa menggunakan Smartcity Nusantara di Pontianak Convention Centre. Caranya adalah dengan menghidupkan WIFI lalu pilih jaringan Smartcity Nusantara, maka smartphone / laptop kita akan terhubung ke halaman wifi.id secara otomatis.
Jangan khawatir sebab jaringan ini gratis sehingga kita tak perlu membeli voucher WIFI.ID terlebih dahulu cukup Klik Continue atau lanjut maka kita langsung terkonek ke jaringan WIFI.
Hal yang sama juga berlaku di A Yani Megamall, hanya saja jaringan yang kita pilih adalah megamallpontianak atau megamall. Jaringan ini juga tersebar ke seluruh lantai dan toko.
Caranya juga sama, klik lanjut dan tunggu beberapa menit maka kita langsung terkonek ke jaringan WIFI dan bisa melakukan internet ria.
Sekian tips dari penulis., selamat berinternet ria.
