Sebuah Filsafah Crepes dan Kue Semprong

Sebelum membahas permasalahan Crepes dan Kue Semprong ada
sebuah pertanyaan yang menggelitik di benakku yaitu, apa perbedaan Kentang
Goreng dan French Fries ? atau bisa juga kita bertanya tentang perbedaan antara
Sunny Side Egg atau Telor Ceplok, adakah perbedaan diantara keduanya ?

Jika dilihat dari bentuk maka keduanya tak berbeda sedikit
pun Kentang Goreng hanyalah pengucapan untuk bahasa Indonesia dari FrenchFries, jika French Fries di terjemahkan lagi maka kita akan menemukan makna
Gorengan asal Prancis, mungkin agar terdengar bule-bulean maka Gorengan asal
Prancis diubah menjadi French Fries.

Begitu juga dengan Sunny Side Egg atau Telor Ceplok, sekedar
informasi aku pernah mengunjungi sebuah kafe yang menyediakan dua bahasa yang
berbeda, dua harga yang berbeda, namun satu makanan yang sama. Sebenarnya ini
merupakan teknik yang terbilang amat konyol, lantas makanan apa yang kumaksud.

Banana Frieter dan Pisang Goreng yang banana Frieter
harganya Rp. 15.000 sedangkan Pisang Goreng dijual dengan harga Rp. 3000,-
perbiji. Begitu pula dengan Kentang Goreng dan French Fries, bentuk makanan
sama yaitu kentang yang digoreng dengan bentuk batang, namun harga yang dijual
untuk Kentang Goreng seharga Rp. 8000 sedangkan French Fries Rp. 10000,- per
porsi.

Sadarkah kita bahwasanya makanan Indonesia ini merupakan
makanan termahal jika kita berada di luar negeri ? Sadarkah kita bahwasanya
makanan Indonesia ini merupakan makanan paling lezat di luar negeri ? menurut
sebuah survey, makanan Indonesia sering menempati urutan teratas untuk kategori
makanan terlezat di dunia.

Sadarkah kita bahwasanya makanan Indonesia ini merupakan
makanan termahal jika kita berada di luar negeri ? Sadarkah kita bahwasanya
makanan Indonesia ini merupakan makanan paling lezat di luar negeri ? menurut
sebuah survey, makanan Indonesia sering menempati urutan teratas untuk kategori
makanan terlezat di dunia.

Ok, lantas apa bedanya antara kue Semprong dan Crepes,
memang keduanya berasal dari Eropa dimana Semprong asalnya dari Belanda makanan
ini juga sering dikenal dengan nama Waffle  jika diterjemahkan kedalam bahasa Inggris, dewasa
ini Semprong sudah menjadi salah satu makanan khas Asia Tenggara yang dijual
dengan harga murah. Termasuk diantaranya Indonesia.

Sedangkan Crepes berasal dari Prancis dan dijual dengan
harga Rp. 10.000,- memang cukup mahal, namun Crepes sebenarnya bisa
dikategorikan seperti Tortilla namun Tortilla memiliki textur yang tebal
seperti Kebab,  sedangkan Crepes memiliki
tekstur yang garing mirip semprong namun semprong lebih kasar.  Persamaan antara Crepes dan Tortilla hanyalah
kombinasi, dimana keduanya bisa dikombinasikan dengan berbagai macam isi
seperti Pizza, Tuna dan sebagainya.

Lantas filsafah apa yang bisa kita ambil dari kedua makanan
diatas ? Jawabnya adalah Jika masakan Indonesia lebih lezat dari masakan luar,
mengapa kita tidak memilih masakan Indonesia saja, aku pernah menonton film
yaitu Eiffel I’m In Love dimana Masakan Padang dianggap sebagai masakan yang
rendah daripada masakan Prancis, padahal jika kita berada di luar negeri
Masakan Padang merupakan masakan termahal, bahkan bukan hanya Masakan Padang,
Mie Instant asal Indonesia saja bisa mengalahkan mie Instant asal negeri Sakura
Jepang.

Memang stylish ku adalah aku suka film Barat, dengar lagu
Barat, namun untuk makanan aku memilih makananan Indonesia.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *